Peningkatan pergerakan penumpang di Bandara Lombok mencapai 18% selama libur Lebaran, apa yang membuatnya berhasil?

Nuansa Mandalika - Lombok menjadi salah satu destinasi wisata yang banyak diminati oleh wisatawan selama libur Lebaran tahun ini. Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya pergerakan penumpang di Bandara Lombok International (BIL) selama libur Lebaran, yang tumbuh sebesar 18 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Bandara internasional lombok

Data yang dirilis oleh PT Angkasa Pura I (Persero) selaku pengelola BIL menunjukkan bahwa selama periode 6-19 Mei 2022, jumlah penumpang yang melewati BIL mencapai 170.767 orang. Jumlah tersebut meningkat sekitar 18 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2021 yang hanya mencapai 144.441 orang.

Menurut Direktur Utama PT Angkasa Pura I, Faik Fahmi, peningkatan pergerakan penumpang di BIL selama libur Lebaran ini menunjukkan adanya pemulihan industri pariwisata di Lombok dan sekitarnya. "Peningkatan pergerakan penumpang ini juga menunjukkan adanya kepercayaan dari masyarakat untuk melakukan perjalanan selama pandemi," kata Faik Fahmi.

Selain itu, Faik Fahmi juga mengungkapkan bahwa PT Angkasa Pura I telah melakukan berbagai upaya untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan penumpang selama pandemi, seperti penerapan protokol kesehatan yang ketat dan meningkatkan layanan digital untuk meminimalisir kontak fisik.

Dengan adanya peningkatan pergerakan penumpang di BIL selama libur Lebaran ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian di Lombok dan sekitarnya, terutama pada sektor pariwisata yang menjadi salah satu sektor andalan dalam perekonomian daerah tersebut.

Faik Fahmi juga menambahkan bahwa PT Angkasa Pura I terus berupaya untuk mengembangkan BIL menjadi bandara yang lebih baik dan ramah lingkungan dengan memperhatikan aspek-aspek keamanan, keselamatan, kenyamanan, dan kebersihan. 

Tak hanya peningkatan pergerakan penumpang di BIL yang menjadi indikator pemulihan industri pariwisata, namun juga peningkatan okupansi hotel dan villa di Lombok. Hal ini menunjukkan bahwa wisatawan semakin mempercayai keamanan dan kenyamanan dalam melakukan perjalanan wisata selama pandemi.

Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Mohammad Faozal mengungkapkan bahwa Pemerintah Provinsi NTB bersama seluruh stakeholder terus berupaya untuk menjaga keselamatan wisatawan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Ia juga mengapresiasi upaya PT Angkasa Pura I dalam meningkatkan layanan dan kenyamanan di BIL.

Diharapkan, dengan adanya peningkatan pergerakan penumpang dan kunjungan wisatawan di Lombok selama libur Lebaran, sektor pariwisata di Lombok dan sekitarnya dapat semakin pulih dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.